Serabi dan Rujak Kecut Andalan Kuliner Desa Gambiran

by -1015 Views
Wartawan: Hari Purnomo
Editor: Herry W. Sulaksono
Seorang pengunjung menikmati masakan khas Gambiran
iklan aston

Banyuwangi, seblang.com – Saat banyak usaha kuliner yang mengalami kelesuan. Bahkan tidak sedikit yang tutup, Namun tidak demikian dengan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) jajanan tradisional Banyuwangi.

Seperti yang dirintis oleh Kepala Desa Gambiran H.Eko Hadi Riyanto.  Meski ada pembatasan orang keluar rumah akibat pandemi, nyatanya pembeli jajanan tradisional Banyuwangi Jawa Timur tidak pernah sepi.

iklan aston

Mereka yang datang membeli, selain warga sekitaran, tidak sedikit juga warga yang kebetulan melintas di kawasan jalan Jembatan Wiroguna Dusun Krajan Desa Gambiran Banyuwangi tersebut. Nampak terlihat pondok – pondok suku osing  memajang jajanan dengan rapi ini mampu menarik perhatian para pengguna jalan.

Bulan pertama terobosan-terobosan UMKM terus dilakukan oleh Kepala Desa Gambiran H.Eko Hadi Riyanto . Seperti halnya memberikan ruang dan kesempatan kepada masyarakat khususnya Desa Gambiran.

Seperti halnya yang baru saja dirintis atau ditata di Dusun Krajan Desa Gambiram Kecamatan Gambiran Banyuwangi Jawa Timur. Di sana beraneka macam masakan atau olahan masyarakat osing Gambiran disajikan seperti kue serabi, aneka macam rujak tentunya tidak ketinggalan rujak Banyuwangi ( rujak kecut)

Saat ditemui media nampak salah satu pengunjung asal Kecamatan Rogojampi Leda (30) sangat antusias menikmati masakan jajajan khas Desa Gambiran. “Serabi ini kesukaan saya mas mulai saya kecil. Bahkan sambil makan rujak kecut rasanya pusing – pusing di kepala hilang,memang sengaja saya datang dari Rogojampi ke Gambiran karena memang sangat suka saya dengan serabi dan rujak kecutnya,” ucapnya sambil menikmati rujak kecutnya

Kepala Desa Gambiran H.Eko Hadi Riyanto mengatakan di masa pandemi ini memang ekonomi masyarakat sangat sulit, Dengan terobosan UMKM mengangkat kuliner khas Desa Gambiran harapannya agar masyarakat bisa lebih berkarya dengan hasil, serta berinovasi yang mereka miliki,

“Kuliner adalah daya pikat utama pengembangan pariwisata. Makanya kita konsisten dalam memberikan peluang usaha kepada masyarakat. Untuk mengenalkan makanan lokal khas Gambiran ke masyarakat luar. Saya berharap  kuliner lokal ini mampu memikat masyarakat atau wisatawan datang ke desa Gambiran, katanya ,kamis (6/1/21)

Eko menambahkan ia selaku kepala desa Gambiran ingin memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi pelaku usaha kuliner lokal untuk mengambil kesempatan dalam perkembangan kulinernya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.