Situbondo, seblang.com – Sebanyak 18 siswi SMP Islam Pondok Pesantren (Ponpes) Annur Sidoarjo, tenggelam di pantai wisata Utama Raya Desa/Kecamatan Banyuglugur, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Rabu (5/1/2022).
Berkat kesigapan para guru tersebut, 18 siswi yang tenggelam saat mandi dan bermain bola di pantai wisata utama raya Situbondo berhasil diselamatkan.
Selanjutnya untuk mendapat perawatan, 18 siswi SMP Islam yang tenggelam itu langsung dievakuasi ke Puskesmas Banyuglugur, Situbondo. Bahkan, hingga kini, 5 korban masih menjalani perawatan secara intensif, sedangkan 13 korban yang lain kondisinya mulai membaik.
Kapolsek Banyuglugur, Situbondo AKP Supoyo mengatakan, sebelum para siswi tenggelam di pantai wisata utama raya, Situbondo, rombongan siswi SMP Islam Ponpes Annur Sidoarjo itu berlibur di Situbondo, sedangkan sekitar 15.00 WIB, para siswi SMP Islam tersebut mandi sambil main bola di pantai wisata utama raya.
“Namun, sekitar pukul 17.00 WIB para siswi tersebut tenggelam akibat mengejar bola yang terbawa oleh ombak ke tengah di pantai wisata utama raya, dan sebagai informasi tambahan bahwa para siswi tersebut mandi di luar jam yang telah ditentukan “ujar AKP Supoyo, Rabu (5/1/2022).
Mendapati para siswinya tenggelam, para guru SMP Islam yang memantau langsung dari bibir pantai wisata utama raya, mereka langsung menolong para siswinya yang tenggelam.
“Selanjutnya, sebanyak 18 siswi yang tenggelam itu langsung dievakuasi ke Puskesmas Banyuglugur, untuk mendapatkan perawatan,”katanya.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Banyuglugur, Situbondo Zainuddin mengatakan, sebetulnya jumlah siswi yang tenggelam dan dibawa ke puskesmas sebanyak 18 siswi, namun sebanyak 13 siswi kondisinya sudah membaik, setelah mereka mendapat perawatan dari petugas puskesmas.
“Sedangkan sebanyak 5 korban tenggelam yang lain, mereka masih menjalani perawatan secara intensif di puskesmas,”kata Zainuddin, saat dihubungi melalui ponselnya.