Banyuwangi, seblang.com – Sebanyak 750 atlet putra-putri muda berbagai usia mengikuti kejuaraan daerah (Kejurda) tingkat provinsi memperebutkan Piala Bergilir Ketua Umum Institut Karate-Do Indonesia (INKAI) Jawa Timur dan Piala Tetap Bupati Banyuwangi.
Kejuaraan ini digelar selama dua hari mulai hari ini, 18 – 19 Desember 2021 di Gor Tawang Alun, Kecamatan Giri, Banyuwangi.
“Kejurda tingkat provinsi yang ke-13 ini diikuti 750 atlet dari 24 Kabupaten yang tersebar di Jawa Timur. Mereka akan bertanding 960 kelas yang dipertarungkan,” kata Basuki Rachmad, Ketua Pengcab INKAI Banyuwangi sekaligus Ketua Panitia Kejurda INKAI Jatim ke – 13.
Basuki yang juga anggota DPRD Kabupaten Banyuwangi menjelaskan, kejuaraan ini adalah tindak lanjut dari hasil Kejurkab di masing-masing Kabupaten, yang mana para atlet terbaik dipertarungkan kembali di Kejurda tingkat provinsi ini. Kejuaraan ini juga sebagai ajang membuktikan diri sebagai atlet Karate yang terbaik.
“Tujuanya untuk menyaring atlet- atlet terbaik. Mereka akan dipersiapkan mewakili INKAI Jawa Timur untuk mengikuti Kejuaraan Nasional INKAI,” kata Basuki
“Tak menutup kemungkinan, mereka juga akan diikutkan di kompetisi Karate tingkat nasional maupun internasional,” imbuhnya.
Basuki menambahkan, Kejurda INKAI kali ini sangatlah spesial karena bertepatan di hari jadi Banyuwangi ke-250. Spesialnya lagi, kejurda INKAI tingkat provinsi ini yang pertama kali diselenggarakan di luar Kota Surabaya.
“Sebelumnya Kejurda ke 1 hingga 12, selalu diselenggarakan di Surabaya. Tetapi kali ini Banyuwangi dipercaya menyelenggarakan Kejurda tingkat provinsi Jawa Timur karena situasi Covid-19 di Banyuwangi dianggap aman terkendali,” ujar Basuki.
Sementara itu, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiendani Azwar Anas mengucapkan terima kasih kepada panitia dan pengurus Kejurda INKAI Jawa Timur karena Banyuwangi dipercaya menjadi tempat penyelenggaraan event tersebut.
Ipuk juga berpesan untuk selalu menjunjung tinggi sportivitas dan tetap mematuhi protokol kesehatan.
“Selamat bertanding dan jaga sportivitas. Jangan lupa untuk tetap patuhi protokol kesehatan karena pandemi Covid-19 masih ada,” kata Ipuk. //
