Program Harmonisasi di Masa Pandemi Ciptakan Simbiosis Mutualisme Seniman – Pengelola Hotel

by -623 Views
Writer: Nurhadi
Editor: Herry W. Sulaksono
Performe Harmony Band dalam Harmoniasi Dimasa Pandemi di Hotel Santika Banyuwangi (ist)

Banyuwangi, seblang.com – Upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi dalam memacu tingkat hunian hotel setelah pandemi Covid 19 melandai dan destinasi wisata dibuka cukup bagus. Termasuk program harmonisasi di masa pandemi dengan menampilkan grup musik di hotel-hotel berdampak positif.

Menurut Edi Dwi Sutrisno, General Manager (GM) Hotel Santika Banyuwangi, pihaknya merasakan dampak positif upaya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) dalam membantu meningkatkan jumlah tamu yang menginap. Pihaknya menyampaikan terima kasih atas kerja keras dan terobosan pemerintah dalam menumbuhkkan tingkat hunian hotel di Banyuwangi.

Pria asal Muncar itu menuturkan program harmonisasi di masa pandemi adalah simbiosis mutualisme seniman musik dengan pihak hotel. Satu sisi seniman mendapatkan kesempatan untuk tampil manggung setelah sekitar dua tahun vakum. Kemudian bagi pihak hotel penampilam grup band mampu menjadi hiburan bagi para tamu hotel.

Untuk okupansi hotel, lanjut dia bisa dibagi dalam beberapa fase, yaitu Juli-Agustus saat ada progam PPKM yang merupakan upaya mencegah dan menanggulangi penyebaran pandemi Covid 19 tingkat hunian hotel berada dalam titik terendah.

Kemudian mulai September 2021 secara perlahan jumlah tamu yang datang terus meningkat.”Dalam bulan Oktober 2021 bisa dikatakan sebagai kondisi yang paling bagus baik dari sisi hunian maupun metting yang digelar di hotel kami tercatat ada 31 kali rapat,”jelas Edi Rabu (03/11/2021) malam.

Selanjutnya Edi menyadari situasi dan kondisi yang ada saat ini belum sepenuhnya aman dari Pandemii Covid 19. Pemerintah dengan hati-hati berupaya menumbuhkan sektor perekonomian dengan tetap mewaspadi potensi serangan pandemi Covid 19 tahap tiga.

“Kami berharap agar moda transportasi udara bisa segera dibuka agar aksebilitas wisatawan yang datang dan berkunjung ke Banyuwangi lebih mudah dan hal tersebut tentu sangat membantu kami,” imbuh Edi.

Sementara Emil Nuryadin, Vocalis dan Giutar Harmony Band yang tampil dalam program harmonisasi di masa pandemi di hotel Santika Banyuwangi merupakan penampilan perdana setelah sekitar dua tahun vakum dari panggung hiburan.

“Kami sampaikan terima kasih kepada pemerintah dalam hal ini Dinas Kebudayaan dan Pariwisata yang memberikan ruang dan panggung untuk mengekspresikan jiwa seni sekaligus mendatangkan pendapatan untuk para personil grup band. Semoga penampilan kami mampu menghibur para tamu hotel sekaligus penonton yang menyaksikan melaui streaming,” ujar Emil

Sementara Kepala Disbudpar Kabupaten Banyuwangi melakui Kabid Promosi Pariwisata Ainur Rofiq mengungkapkan program harmonisasi di masa pandemi dengan menampilkan grup musik di hotel-hotel di Banyuwangi merupakan upaya pemerintah membantu seniman yang sekitar sua tahun tidak bisa manggung karena pandemi.

Kemudian bagi pihak hotel dengan adanya tampilan musik  dan seni tradisional diharapkan mampu menangkap peluang dan kesempatan untuk menjual paket dinner bagi para tamu yang datang. “Harapan kami seniman bisa mendapatkan penghasilan dan mampu meningkatkan tingkat hunian hotel setelah pandemi Covid 19 melandai,” jelas Rofiq. //

iklan warung gazebo