Pemerintah dan Dewan Sepakat Belikan Mobil Baru Untuk Kendaraan Operasional Puskesmas Kalibaru

by -412 Views
Wartawan: Nurhadi
Editor: Herry W. Sulaksono
H Mujiono,  Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Banyuwangi (foto : Nurhadi/seblang.com)
iklan aston

Banyuwangi, seblang.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi dan DPRD sepakat untuk menganggarkan pembelian mobil baru untuk kendaraan operasional Puskesmas Kalibaru yang kondisinya sudah tidak layak lagi.

Samsul Arifin, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) asal Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengharapkan agar pemerintah kabupaten (Pemkab) Banyuwangi memberikan mobil double gardan untuk kendaraan operasioal Puskesmas Kalibaru Banyuwangi.

iklan aston

Menurut dia mobil operasional Puskesmas di kecamatan yang berbatasan dengan kabupaten Jember kondisinya cukup memprihatinkan. Selain usianya sudah tua,  Kendaraan mobil L-300 kaca belakangnya pecah dan diganti dengan triplek.

Selanjutnya politisi asal Kalibaru itu menuturkan kendaraan operasional Puskesmas di wilayahnya membutuhkan kendaraan dengan spesifikasi khusus mengingat kondisi geografis kecamatan Kalibaru yang sebagian terdiri dari wilayah perkebunan dan pegunungan yang kondisi jalannya cukup berat bagi kendaraan biasa.

“Mengingat kondisi geografis Kalibaru yang sebagian wilayahnya merupakan daerah pegunungan sehingga membutuhkan kendaraan double gardan. Kalau dalam pengadaan nanti disamakan dengan Puskesmas lain maka dalam waktu tidak lama akan selesai,” jelas Samsul kepada wartawan ini melalui sambungan WhatsApp (WA) Rabu (06/10/2021).

Dia menambahkan kendaraan layanan kesehatan masyarakat di wilayahnya sementara terbantu dengan adanya mobil opeasional di desa. Namun tidak semua warga mengetahui kalau desa mereka memiliki mobil operasional yang bisa dimanfaatkan untuk keperluan layanan kesehatan masyarakat.

Sementara H Mujiono, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Banyuwangi mengungkapkan pengadaan mobil ambulance untuk beberapa Puskesmas di Kabupaten Banyuwangi termasuk Kalibaru bisa diakomodir dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan tahun 2021.

Dalam masa pendemi yang belum berakhir sampai saat ini Pemkab Banyuwangi masih fokus  menjadikan pendidikan dan kesehatan sebagai program prioritas selain pemulihan ekonomi yang terpuruk akibat pandemi Covid 19.

“Alhamdulillah ada teman-teman anggota dewan yang selalu mengingatkan sehingga kebutuhan masyarakat yang sangat penting tersebut bisa diakomodir dan untuk pengadaan semua sepakat,” pungkas H Muji. (nur)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.