Banyuwangi, seblang.com – Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriah merupakan momen bagi umat Islam untuk mencontoh dan meneladani perilaku Nabi Ibrahim dan putranya Nabi Ismail. Keteladanan ini terkait kesabaran keikhlasan dan ketawakhalan kepad Allah dalam menjalani kehidupan pada situasi pandemi seperti saat ini.
Seperti yang dilaksanakan oleh Zulfikar Arse Sadikin (ZAS) anggota DPR RI asal Partai Golkar dalam menjalankan ibadah sunah yang dalam Idul Kurban tahun ini mempu menyalurkan total 11 ekor sapi untuk disembelih dan melaksanakan program tebar daging kurban bagi duafa dan masyarakat utamanya yang terdampak Covid 19.
Satu ekor diberikan kepada pengurus DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Timur (Jatim). Kemudian 3 ekor sapi untuk masyarakat Kabupaten Bondowoso dan 3 ekor sapi untuk Kabupaten Situbondo dan sisanya untuk pengurus, kader dan simpatisan serta ormas Islam yang ada di Kabupaten Banyuwangi.
Menurut legislator Senayan yang akrab disapa Bang Zul, pandemi covid 19 atau PPKM level empat, berdampak pada perekonomian masyarakat, terutama masyarakat berpenghasilan rendah.”Masyarakat terdampak Covid 19 membutuhkan asupan gizi yang cukup dan berimbang sebagai upaya memelihara dan menjaga imunitas kesehatan tubuh mereka,”jelasnya lewat WhatsAPP (WA) Kamis (22/07/2021) malam.
Adapun tujuan penyaluran bantuan 11 ekor sapi selain untuk melaksanakan ibadah sunah juga untuk lebih mempererat silaturahmi dan sambung rasa dengan konstituen. Pemerataan penyebaran daging kurban kepada kaum dhuafa dan warga yang terdampak Covid 19 melalui Ormas penerima untuk dibagikan kepada masyarakat sebagai peningkatan nilai gizi.
Mantan Aktifis HMI itu menuturkan khusus untuk Kabupaten Banyuwangi Ormas yang menerima, melakukan penyembelihan dan melaksanakan program tebar daging kurban adalah; DPD Partai Golkar Banyuwangi, DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Banyuwangi, Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah Banyuwangi dan Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MD KAHMI) Kabupaten Banyuwangi.
Kepada para pngurus ormas dan panitia penyembelihan hewan kurban, Bang Zul mengingatkan dalam menyalurkan daging kurban agar mengutamakan pada masyarakat dhuafa dan warga yang terdampak covid 19, tenaga kesehatan/medis atau Nakes dan masyarakat yang sedang menjalani program isolasi mandiri (Isoman)
Selanjutnya Alumni UGM Yogyakarta itu mengingatkan dan mengajak masyarakat untuk mematuhi aturan pemerintah dengan tetap disiplin menjaga dan menerapkan protokol kesehatan (Prokes) Covid 19 yang ditetapkan oleh pemerintah.
“Kami berharap semua pihak mampu bersabar dan saling menguatkan. Tidak ikut terlibat dalam penyebaran informasi dan berita hoax. Tetap yakin, optimis ikhtiar dan selalu berdoa dan berharap kepada Allah SWT agar ujian pandemi Covid 19 segera berlalu. Masyarakat mampu menjalani kehidupan yang normal dan wajar dengan tata kehidupan dan budaya hidup yang baru,”pungkas Bang Zul. (Nurhadi)
