Banyuwangi, seblang.com – Camat Banyuwangi Muhammad Lutfi mengakui adanya progam bantuan langsung kepada PKL dan pedagang kecil di Kabupaten Banyuwangi dengan uang tunai sejumlah Rp 300ribu.
Menurut Camat Banyuwangi itu dalam wilayah kerjanya di kecamatan Kota kurang lebih ada 500 lebih PKL dan pedagang yang didata oleh dirinya yang nantinya mendapatkan bantuan. Salah satunya pedagang yang berada di kawasan Plengsengan Pantai Boom Banyuwangi.
“Ya ada progam bantuan apalagi di wilayah kota kita terbanyak ada sekitar 500 lebih termasuk di plengsengan ini karena dampak PPKM,” ujar Lutfi.
Dalam pendataan ini dilakukan oleh pihak kelurahan dan pemuda setempat untuk memasukan datanya diaplikasi yang telah disediakan oleh Dinas Pariwisata Banyuwangi .
“Nanti dari kelurahan dibantu pemuda kita masukkan ke aplikasi. Ada itu aplikasinya dari Dinas pariwisata pak bram,” jelas Lutfi.
Sementara itu Sofyan salah satu pedagang plengsengan merasa tidak menerima bantuan apapun dari Pemkab Banyuwangi ataupun pendataan dari kelurahan setempat.
“Bantuan apa? Gak ada selama ini kita gak pernah didata ataupun diberi bantuan apapun dari pemkab ” ujar sofyan bernada kesal.
Apalagi adanya pemberlakukan take way bagi warung, Sofyan juga kurang setuju karena banyak dari pelanggannya yang akhirnya enggan untuk membeli yang menyebabkan penghasilnya turun drastis ditambah lagi beban untuk menggaji karyawannya.
“Sepi, karyawan bayarnya pakai apa coba mas, berapa banyak mereka yang harus kehilangan pekerjaanya. Kasihan mereka,” jelasnya. (noviansyah)