Banyuwangi,seblang.com – Seandainya masih hidup saat ini, barangkali almarhun Ariana Niken Permatasari yang akrab disapa Niken korban meninggal dunia musibah tenggelamnya KMP Yunicee bisa menikmati lezatnya Bittersweat yang dijanjikan oleh Sofia, seorang sahabatnya di Jakarta yang dikenal lewat media sosial.
Dalam rekaman potongan chat sahabatnya Sofia di Jakarta meminta Niken mengirimkan alamat rumahnya karena pernah menyampaikan ingin bitter sweat.”Dekk..Kirim alamatmuu…katanya pngn bittersweat,”tulis Sofia. Niken memberikan jawaban “Enggak usahh mbk plissss,’ yang disertai dengan emoji tertawa.
Selanjutnya Sofia membalas “Hehh…Cpt…Mumpung promo btw”, dan langsung dijawabnya “Gamauu,”. Lalu sahabatnya membalas “Aku jga sklian beli…Ioh rejeki ga boleh ditolak,”. Kemudian Niken memberikan jawaban “Emang bisa ta kirim dirumah,”.
“Bissa…Hmm…Tpi nnti sblm makan…Taruh kulkas dlu wkwk..Aku sdh tnya2 tdi ke outletnya diaa,”balas Sofia.
Bitter Sweat merupakan Kue, roti gulung kayu manis, milkshake, dan kopi disajikan di kafe santai dengan tempat duduk outdoor yang saat ini menjadi salah satu menu favorit bagi para pekerja muda, gadis dan remaja untuk menghilangkan rasa jenuh dan penat setelah bekerja di restoran maupun cafe-cafe.
Seperti diberitakan sebelumnya Ariana Niken Permatasari, petugas loket di pelabuhan Gilimanuk yang menjadi korban meninggal dunia KMP Yunicee beberapa waktu ternyata namanya tidak masuk dalam daftar manifes KMP Yunicee yang tenggelam di selatan Pelabuhan Gilimanuk.
Almarhumah yang merupakan sulung dari 3 bersaudara putri pasangan Hariyanto-Istianah sudah dimakamkan di pemakaman umum Desa/Kecamatan Kabat Banyuwangi.
Di mata para guru SMA Negeri 1 Banyuwangi selama menjadi siswanya Niken dikenal dengan kepribadiannya yang pendiam, sopan dan tidak milih-milih teman serta bisa bersosialiasi dengan baik di lingkungan teman maupun para guru/pendidik di sekolah.
“Sosok Niken ketika masih sekolah di SMA anaknya itu pendiam, sopan dan baik ke semua teman-temanya,” jelas Bu Siwi, Wali kelas Niken di SMA Negeri 1 Banyuwangi Kamis (01/07/2020).(nurhadi)
