Madiun, seblang.com – Setelah dilantik sebagai Kepala Desa Pucangrejo Kecamatan Sawahan Kabupaten Madiun akhir 2019 lalu, Satria Sidiq Setiawan dihadapkan dengan pagebluk global, yakni Pandemi Corona. Seperti diketahui, virus Corona booming diawal 2020 lalu dan masih berlangsung hingga sekarang. Dampak yang ditimbulkan luar biasa, mulai masyarakat kelas bawah hingga atas.
Satria, Kades muda yang berusia belum genap 30 tahun, dimasa pemerintahannya setahun lebih ini berjuang melayani warganya ditengah krisis pandemi Corona. Sesuai dengan namanya, ‘Satria’ yang berarti pejuang, kini telah menjadi pahlawan masyarakat desanya. Di tengah situasi yang serba sulit ini, pihaknya fokus kepada program-program yang dapat meringankan beban warga desa yang saat ini dipimpin.
Salah satu program yang meringankan beban warga adalah bantuan langsung tunai (BLT). Pada bulan April ini, desa Pucangrejo salurkan 11.700.000,- yang di poskan untuk 39 warga. Jumlah dana tersebut bersumber dari dana desa 2021. Masing-masing keluarga penerima manfaat (KPM) menerima sebesar Rp. 300.000,-.
Bertempat dibalai desa setempat, kegiatan penyaluran dana BLT tersebut dilaksanakan, Jum’at pekan lalu. Dalam giat, Satria didampingi babinsa dan bhabinkamtibmas untuk mengawal penyaluran yang di cover langsung oleh Bank Jatim.
Tak hanya penyaluran BLT-DD, 2 hari sebelumnya yakni Rabu, 14/4, masyarakat Pucangrejo juga menerima bansos dari Kementerian Sosial, tentunya data penerima berbeda dengan warga yang mendapat BLT-DD. Jumlah penerimanya pun lebih banyak. Tercatat, sebanyak 198 penerima yang disalurkan melalui kantor pos.