Banyuwangi, seblang.com – Bulan Ramadan 2021 akan tiba dalam waktu sekitar Selasa 13 April 2021. Pada tanggal itu diprediksi bakal mengalami kondisi yang sama dengan tahun lalu. Ruang lingkup keterbatasan di tengah pandemi harus mewarnai segala kegiatan di bulan penuh berkah.
Dengan situasi seperti itu Wakil Ketua DPRD Banyuwangi, M Ali Mahrus menyebutkan belum ada pembahasan tentang kebijakan khusus di bulan tersebut.
“Sampai saat ini dari eksekutif maupun legislatif masih belum ada pemikiran ke sana,” ungkap Ali Mahrus.
Mengingat pentingnya kebijakan khusus guna mengantisipasi klaster baru penyebaran Covid-19 di Bumi Blambangan, politisi Partai Kebangkitan Bangsa ini mengaku akan segera berkoordinasi dengan pemerintah untuk membahas aturan yang berlaku di bulan Ramadan mendatang.
“Hal ini memacu kami untuk membahas peran pemerintah di tengah masyarakat pada bulan Ramadan, itu akan kita kaji nanti dalam konteks berdiskusi bersama eksekutif,” ujar alumni Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo Situbondo itu.
Lebih lanjut, sebagai wakil rakyat Ali Mahrus berpesan, sementara masyarakat agar tetap mematuhi kebijakan yang berlaku ditengah pandemi Covid-19, di antaranya mematuhi 3M lengkap dengan makna dan hikmahnya.
“Tentu tetap dalam protokol kesehatan, seperti memakai masker, secara tidak langsung menghindari perkataan kotor, ghibah, dan fitnah, yang kedua menjaga jarak dalam artian menjaga diri kita dari maksiat, kemudian mencuci tangan yang membuat kita menjaga nilai-nilai kebersihan,” imbuhnya
Dengan begitu wakil ketua DPRD Banyuwangi, M Ali Mahrus berharap, sambil lalu menunggu kebijakan khusus dari pemerintah, masyarakat mampu memahami sisi keberkahan dibalik mematuhi 3M, terutama menjelang bulan Ramadan 2021 yang diprediksi berlangsung ditengah pandemi Covid-19.
Wartawan : Noviansyah
