KONI Banyuwangi Minta Pengurus  Cabor Kirim Data Tenaga Keolahragaan

by -337 Views
Mukayin, Ketua KONI Banyuwangi
iklan aston

Banyuwangi, seblang.com –  Jajaran pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Banyuwangi melakukan maping atau pemetaan potensi cabang olahraga (Cabor) dengan mengirimkan surat kepada para pengurus cabor untuk secepatnya mengirimkan data tenaga keolahragaan ke kantor KONI Banyuwangi.

Menurut Mukayin, Ketua KONI Banyuwangi, data yang diminta dari pengurus cabor selain sebagai bahan pemetaan awal potensi olahraga agar mampu bersaing dalam mengikuti Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur (Jatim) VII juga digunakan sebagai dokumentasi adminsitrasi keolahragaan di Banyuwangi.

iklan aston

”Yang jelas sampai saat KONI Provinsi Jatim belum memberikan keputusan yang mengikat apakah Porprov akan digelar tahun 2021 atau ditunda lagi. Walaupun seperti itu KONI tetap berupaya melakukan persiapan agar tidak kedodoran dalam melakukan persiapan,” jelas Mukayin di kantor KONI Banyuwangi Selasa (26/01/2021).

Selanjutnya pria kelahiran Madiun itu menuturkan pihaknya memulai dengan mengedarkan surat isian untuk diisi oleh pengurus cabor antara tentang; jumlah dan kualifikasi pelatih serta wasit juri yang dimiliki masing-masing cabor yang melakukan pembinaan di wilayah Banyuwangi.

Dari data yang dikirimkan pengurus cabor akan menjadi bahan kajian dan penelitian bagi pengurus KONI Banyuwangi terkait dengan perkembangan prestasi masing-masing cabor dalam mengkikuti kejuaraan daerah di Jatim utamanya dalam mengikuti Porprov Jatim dari waktu ke waktu, imbuh Guru SMK Negeri Glagah itu.

Dari kelemahan dan kekurangan yang ditemukan KONI Banyuwangi akan melakukan komunikasi dan koordinasi dengan KONI Jatim dan pengurus provinsi masing-masing cabor untuk meningkatkan kapasitas pelatih, wasit/juri dan ketenagaolahragaan yang lain dengan mengikuti penataran, pendidikan dan latihan maupun kegiatan pengembangan yang lain.

Dia menuturkan idealnya agar maksimal dalam melakukan persiapan menghadapi Poprov Jatim, KONI Banyuwangi sudah harus melakukan persiapan mulai tahun lalu, namun karena situasi dan kondisi yang ada tidak memungkinkan program tersebut belum bisa dilakukan.

”Tahun ini kami harus terus bergerak untuk melakukan persiapan dengan segala konsekwensi yang ada dan secara teknis tentu mempertimbangkan situasi dak kondisi yang terus berkembang,”tegas pria yang dikenal dengan gaya bicara apa adanya tersebut.

Wartawan : Nurhadi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.