Banyuwangi, seblang.com – Nahas nian nasib yang menimpa dua bocah di bawah umur yaitu Alfaru Rizki Ardiansyah (8th) dan Azahra Aisyah Rahma (6th) warga Dusun Kampung Baru Desa Jajag Kecamatan Gambiran Banyuwangi. Mereka meninggal dunia ketika sedang berenang di sungai tepatnya di Dusun Petahunan, Desa Jajag, Kecamatan Gambiran. Selasa, (08/12/2020).
Kejadian berawal ketika pukul 12.00 Wib. Saat itu salah satu warga sekitar sempat menegur saat melihat korban dan dua temannya yang sedang asik berenang di sungai yang berada di Dusun Petahunan, Desa Jajag.
Berselang beberapa menit Lia Widyawati (30) orang pertama yang melihat dua anak yang sedang duduk di tepi sungai dan ketika ditanya mereka mengatakan hal yang sangat mengejutkan jika dua temannya tenggelam terbawa arus.
“Ketika saya mengelihat dua anak kecil duduk ditepi sungai dan ternyata saya tanya dua temannya sudah tenggelam, saya langsung meloncat untuk menolong tetapi tidak bisa dan saya memanggil warga untuk membantu menolong mereka,” ucapnya.
Melihat kejadian tersebut warga langsung turun ke sungai untuk melakukan penyisiran di TKP (tempat kejadian perkara) yang berjarak 25 meter. Sukarni warga Dusun Petahunan bersama warga lainnya menemukan korban dalam kondisi sudah tenggelam di dasar sungai.
“Ketika saya angkat ke tepi sungai, korban sudah dalam kondisi tidak sadarkan diri. Masyarakat sekitar sempat menolong korban sebelum dilarikan ke rumah sakit, namun nyawa korban tidak dapat di selamatkan. Saat ditemukan kondisi wajah korban sudah membiru dan perutnya penuh air,” ungkap Sukarni.
Setelah melakukan penyisiran beberapa kali di TKP korban lainya di temukan berjarak 200 meter dari tempat kejadian tersebut dalam keaadan sudah tidak bernyawa.
Kapolsek Gambiran AKP Suryono membenarkan kejadian tersebut. Setelah mendapatkan informasi kejadian tersebut ia langsung ke TKP didampingi kepala Desa Jajag berserta anggota lainnya
AKP Suryono menyampaikan kini kedua korban sudah diserahkan ke pihak keluarga. “Korban akan dibawa kerumah duka dan akan disemayamkan di pemakaman umum setempat,” ungkapnya.
Wartawan : Hari Purnomo/Yudi Irawan