Banyuwangi, Seblang.com – Semakin tingginya kebutuhan rumah tangga pada masa pandemi covid -19, membuat manusia terus mencari terobosan untuk mencari usaha. Salah satunya yang lakukan seorang anggota Kepolisian Lalu Lintas Polsek Genteng Polresta Banyuwangi,Bripka Hari Purwanto yang setiap harinya berdinas di pos KTL (kawasan tertib lalu lintas) 90.8 Genteng.
Untuk menghindari praktek pungli (pungutan liar) yang sering dihembuskan kepada corp baju cokelat ini, dia membuat terobosan dengan cara melayani pesanan – pesanan nasi kotak pelangganya. Setelah lepas dinas Hari Purwanto langsung melepas bajunya dan membantu istri untuk membungkus nasi -nasi kotak yang sudah dipesan oleh pelanggan -pelangganya. Ini semua dilakukan untuk menopang kebutuhan hidupnya yang semakin hari semakin sulit.
Dengan melayani pesanan nasi kotak , menurut Hari dia bisa menopang kebutuhan sehari-hari, sehingga usaha sampingan tersebut terus dikembangkannya dan bisa menjadi andalan dalam menopang kehidupan sebagai anggota Polri.
Hari Purwanto yang ditemui di tengah kesibukannya sebagai anggota kepolisian dan juga sebagai penjual nasi kotak, Jumat (21/8/20) menuturkan, ide ini didapatkannya dari seorang teman yang telah berhasil mengembangkan usaha sampingannya dengan berjualan nasi kotak
“Dapat idenya dari teman. Saya beranikan diri dengan cara membongkar tabungan saya yang selama ini saya sisihkan dari gaji bulanan saya,” jelas Hari.
Menurutnya, bila saat ini dirinya bisa mendapatkan hasil Rp.500 ribu perharinya.”Saya yakin dengan yang menciptakan hidup, rezeki, maut bahwa rezeki saya sudah diatur,” katanya.
Pasangan yang sudah dikaruniai dua anak laki -laki dan perempuan ini, mengatakan jika kesibukannya sebagai petugas Polri sama sekali tidak terusik, karena ini dilakukan di luar jam dinas. Bahkan selama dia memabantu sang istri tidak menemukan kendala
Bisnis sampingan anggotanya tersebut, terdengar juga hingga ke telinga atasannya, Ipda Hasyim selaku Kanit Lantas Polsek Genteng.
“Anggotanya Bripka Hari Purwanto ini patut dijadikan contoh oleh anggota Lalu Lintas Genteng lainnya, sebab kita sebagai anggota kepolisian ini jangan hanya mengandalkan gaji dari negara namun kita harus bisa mencari terobosan yang nantinya bisa dijadikan penopang kebutuhan sehari-hari,” katanya. (ari)
Selain itu, sambung Hasyim usaha tersebut bisa untuk persiapan pensiun.kelak “Ini suatu ide yang cemerlang, hingga anggota kita bisa jauh dari kegiatan-kegiatan yang melanggar hukum,” pungkas Hasyim. (ari)
