“Sangat disesalkan kok sampai ada kebobolan di tengah wabah Corona. Seharusnya pihak pengamanan juga lebih intensif dalam pengawasan terhadap warung-warung yang tutup karena kita di rumah juga anjuran perimerintah, maka harus ada solusi dampaknya,” ujar Irwan.
Bukan hanya warung Sari Nadi yang dibobol maling. Pembobolan warung juga terjadi di Desa Parijatah Wetan yang kehilangan bahan pokok dan uang yang raib digondol maling. Serta kejadian serupa juga terjadi di bengkel milik Alfian di jalan Raya Situbondo Desa Ketapang Banyuwangi. Alfian mengalami kerugian jutaan rupiah lantaran alat produksi bengkel seperti bor,kunci,travo juga raib.
“Saat Corona bengkel sepi apalagi kalau malam. Saya berharap pihak kemamanan lebih intensif untuk menjaga keamanan lingkungan.Saat ini juga menjelang bulan puasa dan lebaran melihat kondisi saat ini sangat rawan ditengah pandemik yang tejadi,” ujar Alfian. (vian)