Foto: Demontrasi Penolakan Penyewaan Pulau Tabuhan di Depan Kantor Pemkab Banyuwangi
Banyuwangi, Seblang.com – Bupati Banyuwangi merasa senang usai menggelar Audensi Pengembangan Pulau Tabuhan dengan menghadirkan kelompok pro dan kontra penyewaan Pulau Tabuhan kepada pihak asing di Pendopo Sabha Swagatha Blambangan Banyuwangi Selasa (3/3) malam.
Menurut Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, dalam kesempatan tersebut pihaknya mendengar dan menjawab atas beberapa kekhawatiran dari masyarakat desa Bangsring, aktivis peduli lingkungan dan beberapa Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang ikut dalam acara audensi tersebut.
Menanggapi berbagai permintaan masyarakat, imbuh Bupati Anas, secara umum pihak pengembang sepakat dan akan ditindaklanjuti dengan pertemuan-pertemuan serta dituangkan dalam perjanjian tertulis. “Kekhawatiran masyarakat dicatat dan nanti akan dijadikan bagian dari komitmen tertulis. Tahapannya memang belum sampai situ karena akan Izin Mendirikan Bangunan (IMB), Izin Perubahan Peruntukan Tanah (IPPT) dan ada proses yang lain,” jelas Bupati Azwar Anas.
Pemkab Banyuwangi bergerak cepat untuk melakukan Memorandum of Understanding (MOU) dengan EBG Paragon Singapura sebagai momentum masuknya investasi ke Banyuwangi yang butuh gerak cepat dilakukan ikatan kerjasama supaya mereka tidak lari.
Selanjutnya berproses masalah teknis menuju IMB ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi termasuk Analisa Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) dari pemerintah provinsi (pemprov) dan lain lain, imbuh Bupati Banyuwangi.
Kemudian soal perdebatan peruntukan kawasan Pulau Tabuhan itu katanya kawasan konservasi, sudah dijawab oleh kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Banyuwangi . “Sehingga saya kira ini udah jelas kepala BPN mengeluarkan pengukuran atas dasar surat dari kementerian dan itu fungsinya untuk bisa saya kira sudah terjawab,” tegasnya.
Selanjutnya kekhawatiran kelompok yang kontra penyewaan Pulau Tabuhan terkait dengan terumbu karang yang rusak, pihak pengembang sudah mencatat dan menampung serta sudah menyiapkan teknik budidaya pelestarian dan seterusnya.
Bupati Azwar Anas kembali menegaskan pihaknya mendengar semua kritik dan menyampaikan terima kasih baik yang mengkritik maupun yang mendukung karena hal tersebut akan menjadi bahan tambahan dalam menyempurnakan program Pemkab Banyuwangi. (nur)