Sambung Hidup Warga Sumberejo Anyam ‘Tompo’

by -701 Views
iklan aston

Banyuwangi – Ponirin (70), warga renta sebatang kara Dusun Sumberejo, Desa Kepundungan, Kecamatan Srono sabar menjalani hidup. Memenuhi kebutuhan sehari-hari, dia hanya mengandalkan keterampilan menganyam bambu.

Hasilnya bambu yang sudah dianyam, menjadi sebuah wadah ‘tompo’ (bakul). Satu buah wadah bambu ini ia jual seharga Rp 15.000 sampai Rp 20.000. Meski sedikit, warga yang menumpang karang di tanah milik warga ini semangat memproduksi wadah – wadah tersebut. “Hasilnya tak buat beli beras. Saya bertempat  di sini hanya numpang,” jelas Poniran, Senin (2/3).

iklan aston

iklan aston

Untuk mengerjakan wadah tersebut, dia hanya menunggu pesanan dari warga. Bisa dibilang, warga tidak mampu ini untuk memproduksi wadah bambu tidak setiap hari. “Kalau ada ya tak buat kan nak,” paparnya.

Jika tak ada pesanan, duda yang ditinggal wafat istri dan anak-anaknya ini bekerja sebagai magersari. Dia merawat tanaman milik warga. “Saya ditinggal wafat istri dan anak – anak saya, sudah lama. Dulu saya punya rumah. Tapi saya jual untuk mengobati istri saya. Sekarang sudah tak punya. Dan numpang di sini,” terangnya.

Disinggung soal bantuan dari pemerintah desa setempat, dia hanya mendapat bantuan beras dan bedah rumah. Namun rumah yang dibangun pemdes setempat tidak ada ruang kamar dan ruang lain. “Pernah dapat hanya beberapa kali di Tahun 2018, termasuk bedah rumah. Selain itu tak ada bantuan lagi,” urainya.

Pemaparan warga ini dibenarkan oleh Kaur Kesra yang kini menjabat Plt. Sekertaris Desa Kepundungan Moh. Muizudin. Dia mengatakan jika bantuan bedah rumah itu direalisasikan pada 2018. “Di RAB-nya tak ada kamar. Untuk bantuan kain masih kita ajukan ke Kecamatan program rantang kasih. Terkait beras, Pak Ponirin pernah dapat bantuan peralihan program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) 2018. Warga tersebut datanya blong, jadi tak masuk data,” pungkas Zudin. (yud)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.